Menyambut hari raya Idul Adha 1442 H, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Banyuwangi berkurban enam ekor sapi dan 5 ekor kambing. Penyembelihan berlangsung di halaman Masjid As-Sunnah Stikes Banyuwangi, pada Selasa (20/7).

                Selain menjaga protokol kesehatan secara ketat, mengingat saat ini masih dalam era pandemi covid 19, maka para petugas kurban juga menggunakan sarung tangan disaat melakukan penyembelihan maupun pemotongan dan pembungkusan daging.

Hal yang sama juga dilakukan pada tahun lalu, dimana tidak hanya pada saat penyembelihan hewan kurban saja melainkan juga salat Idhul Adha, Stikes Banyuwangi terapkan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan covid-19.

• 7 Cara Menurunkan Berat Badan Setelah Lebaran

                Ketua Stikes Banyuwangi, DR. H Soekardjo menjelaskan bahwa tahun ini ada peningkatan hewan kurban yang disembelih. Dirinya tak lupa mengucap syukur dan terimakasih kepada segenap civitas akademika yang telah menyisihkan rejekinya untuk ikut andil dalam menyambut hari rayal Idul Adha.

                “Memang sejatinya kita harus selalu bersyukur dengan apa yang masih kita rasakan hingga saat ini, di era pandemi kita masih diberi rezeki, untuk itu marilah senantiasa untuk tetap peduli kepada sesame atau mereka yang membutuhkan,” tuturnya

                Selain sebagai bentuk syukur, lanjut Soekardjo, semoga dapat menjadikan kita semua bersama-sama terus berdoa memohon agar pandemi covid 19 berakhir dan kondisi membaik seperti sedia kala.

                Pada pemotongan 6 ekor sapi dan 5 ekor kambing, didapatkan 1217 paket daging. Paket tersebut didistribusikan keberbagai wilayah Kabupaten Banyuwangi. Wilayah tersebut diantaranya, Kelurahan Penataban, Palpakis, Kampung Mandar, Boyolangu, Kalipuro, Papring, Pesucen, Wonosobo, Donosuko, Glagah, Dadapan, Setendo, Karangrejo, Pakim Singonegaran, Kalilo dan Rumah Dakwah. (Humas)